March Indramayu menyampaikan edukasi tentang HKSR di SMKN 1 Cikedung Indramayu
March Indramayu menyampaikan edukasi tentang HKSR di SMKN 1 Cikedung Indramayu

Perdana! March Indramayu goes to school 

Diposting pada

Oleh: Sarifah Mudaim

Women’s march Indramayu mengadakan agenda kegiatan Women’s march Indramayu goes to school untuk pertama kalinya, belum lama ini.

 

Kegiatan tersebut dilakukan di SMKN 1 Cikedung dengan mengusung tema “Merdekakan Tubuhmu Dari Kekerasan Seksual.” Di mana dalam ruang diskusinya membahas isu kekerasan seksual serta hak kesehatan seksual dan reproduksi, Sabtu (29/01/2022)

 

Sebelum kegiatan Women’s March Indramayu goes to school dilaksanakan, women march Indramayu terlebih dahulu mengadakan survei secara online yang ditujukan kepada anak muda Indramayu berusia 18-25 tahun terkait “Pengalaman Kekerasan Seksual dan Persepsi Anak Muda terhadap hak Kesehatan Seksual dan Reproduks (HKSR)” 

 

Setelah mendapatkan data, hasil survei memperlihatkan bahwa angka kekerasan seksual baik verbal ataupun non-verbal terbilang cukup tinggi.

 

Kekerasan verbal yang paling sering terjadi (dibuli & direndahkan) berada di angka 34,4 %, sedangkan non-verbal berada di angka 43,8 persen dengan kategori “dilecehkan secara non-verbal” seperti mendapatkan colekan/rabaan yang tidak diinginkan. Juga, ada 46,9% anak muda yang belum memahami HKSR.

Kompak: Women’s March Indramayu berpose dengan siswa-siswi SMKN 1 Cikedung, usai sosialisasi isu HKSR

 

Setelah mendapatkan hasil survei tersebut, Roihatul Jannah selaku koordinator women’s march Indramayu bersama teman-teman lainnya, menindaklanjuti hasil survei yang didapat dengan mengadakan kegiatan keliling ke sekolah-sekolah menengah ke atas untuk menyebarkan informasi terkait pentingnya memiliki pengetahuan tentang HKSR.

 

Di mana dengan memahami hal tersebut, diharapkan anak muda di Indramayu lebih aware (peduli, red) terhadap kebutuhan tubuhnya dan tubuh orang lain. Sehingga itu akan berdampak pada sensitivitas mereka terkait kekerasan seksual.

 

Oleh karena itu, sebagai bentuk perjuangan dalam hal penghapusan kekerasan seksual dan penyebaran informasi serta pengetahuan terkait hak kesehatan seksual dan reproduksi, maka Women’s March Indramayu mengadakan kegiatan “Women’s March Indramayu goes to school” dengan tujuan untuk belajar bersama terkait dua isu tersebut bersama anak muda yang sedang berada di jenjang pendidikan SMA”. 

 

Lebih dari itu, kegiatan ini akan menjadi agenda jangka panjang di beberapa sekolah lainnya di Indramayu. (Sarifah Mudaim/jam)

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *